Khodayari  et al., Cross-Site Request Forgery (CSRF) sisi klien adalah jenis kerentanan CSRF baru di mana musuh dapat mengelabui program JavaScript sisi klien untuk mengirimkan permintaan HTTP palsu ke situs target yang rentan dengan memodifikasi parameter input program.

 

Peguero et al., serangan CSRF menyalah gunakan fakta bahwa browser secara otomatis mengirimkan informasi otentikasi untuk setiap permintaan ke situs web yang diautentikasi, terlepas dari asal permintaan. Biasanya, penyerang mengelabui pengguna agar menavigasi ke situs yang dikendalikan penyerang, misalnya www.actioner.com, yang kemudian mengirimkan permintaan ke situs korban www.vulnerable.com saat pengguna login ke www.vulnerable.com di browser yang sama.

Sumber : https://brightsec.com/blog/cross-site-request-forgery-csrf

 

Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa serangan CSRF menyerang korban dari website palsu yang dibuat peretas sama persis dengan website aslinya, sehingga korban tidak sadar dan melakukan aktifitas didalam web palsu tersebut seperti melakukan klik atau submit data. Berikut ini adalah video yang saya buat terkait serangan CSRF sebagai demonstrasi serangan dan dampaknya

 

 

REFERENSI

  1. Khodayari, S., & Pellegrino, G. (2021). {JAW}: Studying client-side {CSRF} with hybrid property graphs and declarative traversals. In 30th USENIX Security Symposium (USENIX Security 21) (pp. 2525-2542).
  2. Peguero, K., & Cheng, X. (2021). CSRF protection in JavaScript frameworks and the security of JavaScript applications. High-Confidence Computing, 1(2), 100035.

By Juri Pebrianto

IT and software developer From 2014, I focus on Backend Developers with the longest experience with the PHP (Web) programming language, as I said above, I open myself up to new technologies about programming languages, databases and everything related to programming or software development. I have a new experience for React-Js, React-Native, Go-Lang, by the way, this website juripebrianto.my.id is made with React-Js technology as the frontend and Go-Lang as the API and CMS and uses MongoDB as the database.